Minggu, 29 September 2013

Mahal 3



Minuman favorit sayah salah satunya adalah Klamudsu alias kelapa muda plus susu. Dan sayangnya pohon kelapa tidak tumbuh di sini. Meski begitu di toko-toko Asian Food menyediakan ini, dan lagi-lagi tentu saja asalnya dari Thailand. Entah mengapa Indonesia selalu kalah dalam soal mengeksport buah-buahan/produk tropis ini, kecuali satu yaitu perdagangan manusia yang di bungkus dengan bahasa halus TKI.

Harga satu butir kelapa muda di sini sekitar 5.000 Won atau setara dengan 50ribu Ripis. Cukup mahal memang. Dengan harga yang mahal itu sebenarnya itu merupakan peluang bisnis. Dan sayah sempat terkaget-kaget ternyata harga batok kelapanya lebih mahal dan di jual di supermarket. Harganya 10ribu Won atau 100ribu Ripis itu aja batoknya cuma separo...






Soal Klamudsu di atas sayah pernah kecele ketika memesan menu ini di Warung sini. Jebul yang keluar malah klapa muda kalengan....semprul.





Selasa, 24 September 2013

Mahal 2


Selain buah tropis yang mahal, jenis sayur-sayuran pun termasuk mahal di sini. Terutama yang tidak tumbuh di Korea sinih, semisal kacang panjang ataupun kangkung. Dan celakanya hanya dua sayuran tropis itu saja yang ada di sini.Itu pun mahal, kalo kepengin masak sayur kacang panjang seperti gambar di atas itu, yang hanya 10 batang kacang kacang panjang di sini dihargai 2.500 won atau sama dengan kira-kira 25ribu Ripis. Bandingkan dengan harga 1 ekor ayam yang di sini dihargai cuma 5ribu Won, atau ayam goreng yang bernama Fried Chicken untuk satu ekor ayam cuma 10ribu won. 

Kenapa yah, di hampir semua negara maju itu harga sayurannya bisa lebih mahal dari harga dagingnya? Maka tak heran petani-petani di sini itu sejahtera....

Minggu, 22 September 2013

Angon Bocah


Tidak seperti yang anda pikirkan ....


Lokalisasi : Ansan
Camera : F100S, auto, Cropped





Rabu, 11 September 2013

Tetap Cerah




Apapun cuacanya tetaplah cerah selalu. Meski cuacana hati tidak begitu......










Selasa, 10 September 2013

Konspirasi Kemakmuran

Liat yang lagi heboh tentang mantan calon suaminya Zaskia Gothic, membuat sayah sadar akan satu hal yang membuat sayah gagal paham akan kata-kata yang konon intelek itu. Dulu sayah sekolah kemana aja yah? sampai terlewat pelajaran Bahasa Indonesia yang begitu penting ini. Padahal perasaan tidak pernah bolos, satu-satunya hal yang mungkin adalah sayah ketiduran waktu ada pelajaran tentang konspirasi kemakmuran, labil ekonomi, kontroversi hati, kudeta keinginan ataupun harmonisasi dan statusisasi.


Meski sama-sama gagal paham sayah tetep ngefans sama Mas Toni Blank, salam separatooozzz!

Jumat, 06 September 2013

Mahal


Mahal, begitulah rasanya kalo lagi pengin makan buah-buahan tropis. Bersyukurlah kita yang hidup di daerah tropis sebab begitu banyak ragam buah-buahan yang ada. Tidak seperti negeri empat musim ini yang hanya beberapa jenis saja yang bisa hidup. Kepengin makan pisang saja yang ada di sini cuma pisang jenis cavendish yang tentu saja tidak seenak pisang ambon dan tidak bisa di goreng seenak pisang kepok misalnya. 

Satu buah mangga di sini dihargai 5 ribu Won itu setara dengan 50 ribu ripis kurs sekarang., dan sayah pilih tidak, mending sekalian beli durian yang harganya 20 ribu won sak gluntung. Mahal sekalian tak mengapa asal puas.

Satu hal yang menarik dalam buah pertropisan ini, hampir semua buah yang ada baik yang buah segar maupun olahan kaleng kebanyakan datang dari Thailand maupun Philipina. Lalu dimanakah Indonesia negeri yang luasnya berkali lipat dari kedua negara tersebut? Sapi tenan nek mikir iki...